Keunikan Rumah Pesik, Pesona Bangunan Eksotis Warna Hijau yang Tersembunyi di Kotagede

Keunikan Rumah Pesik, Pesona Bangunan Eksotis Warna Hijau yang Tersembunyi di Kotagede
info gambar utama

Rumah Pesik adalah salah satu rumah kuno yang punya arsitektur unik di kawasan Kotagede di Yogyakarta. Rumah ini berwarna hijau menyala yang tersembunyi di kawasan padat di Kotagede.

Pemilik pertama Rumah Pesik adalah R.ng Bahowinangun, seorang Abdi Dalem Kasultanan Yogyakarta yang didirikan pada 1840. Setelah meninggal, rumah ini dijual kepada orang yang berkebangsaan Eropa.

Masjid Gede Mataram Kotagede, Masjid Tertua di Yogyakarta

Tetapi setelah istrinya meninggal, orang Eropa itu lalu menjualnya kepada seorang pengusaha sukses di bidang logistik yaitu, Rudy Pesik. Hingga sekarang rumah itu masih bisa digunakan.

“Awalnya buat keluarga aja sih, untuk ayah saya, lebih ke untuk pribadi, keluarga, kawan-kawan. Kadang kadang ada pejabat atau teman dari luar negeri datang, kita ajak ke sini,” kata Roky, anak dari Rudy J Pesik yang sekarang mengelola Rumah Pesik.

Banyak tokoh yang meningap

Bangunan Rumah Pesik memiliki tembok bercat hijau terang dengan ornamen khas Jawa dan sentuhan budaya Barat di sepanjang sisinya. Rudy yang terkenal sebagai kolektor menyulap rumah ini menjadi bangunan bernilai seni tinggi.

Di salah satu pintu terdapat prasasti yang berisi daftar nama-nama tokoh penting dunia yang pernah menginap di sana, termasuk Lech Walesa mantan Presiden Polandia pada tahun 1990-1995 dan penerima Nobel Perdamaian tahun 1993.

Mengenal Legomoro, Jajanan Sarat Filosofi Asal Kotagede

Bergeser ke sebelahnya, berdiri bangunan dua lantai dengan dominasi warna putih dengan gaya da vinci. Di pintu masuk, bangunan ini dijaga oleh dua patung ksatria Romawi yang membawa tombak.

Ada juga bangunan ketiga, tepat berdiri di belakang kolam air mancur, bangunan dengan arsitektur Jawa penuh pahatan kayu. Lalu di seberangnya terdapat kafe dan resto. Ada juga Rumah Kalang yang tetap dipertahankan bentuknya dari awal berdirinya Rumah Kalang

Menjadi hotel

Rumah Pesik dikelola menjadi sebuah hotel sejak sebelum Covid-19. Tetapi sempat terhenti akibat Covid 19 dan baru dibuka kembali sekitar 1 tahun. Di awal bangunan ini memang tidak sengaja didesain sebagai hotel, walau jumlah kamarnya memang cukup banyak.

Setelah tutup bertahun-tahun. Rumah Pesik sekarang dibuka untuk umum. Jika hanya ingin berfoto-foto dan melihat saja, maka pengunjung dikenai biaya masuk Rp25.000. Tetapi jika menghabiskan waktu di kafenya maka biaya masuknya gratis.

Si Kipo, Kue Mungil nan Manis Legit Khas Kotagede

Ada juga museum yang memuat koleksi Rudy mulai dari keris, patung, arca hingga barang-barang antik peninggalan dari berbagai negara. Museum hanya dibuka by request pengunjung dan harus membayar tiket Rp25.000.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini